Pengajian Tafsir Jalalain Audio: Studi Kontekstualisasi Pemikiran Tafsir KH. Ahmad Fauzi Sirran
Keywords:
tafsir Jalalain, kontekstualisasi, pemikiran, KH.Ahmad Fauzi SirranSynopsis
Al-Quran sebagai posisi sentral dalam kehidupan manusia, maka pengajaran tafsir sangatlah penting, bahkan wajib adanya. Hal itu disebabkan karna al-Quran adalah bahasa agama (teks al Quran), sehingga tidak lagi dipahami sebagai teks yang mati. Akan tetapi al-Quran menjadi sebuah teks yang multitafsir. Sehingga dapat dipahami bahwa al-Quran dengan salah satu fungsinya adalah sebagai petunjuk bagi semua umat muslim, tentu keberadaan al-Quran itu sendiri menjadi sebuah keniscayaan bagi manusia untuk selalu memberikan ruang kosong agar tetap memberikan jalan petunjuk dalam setiap persoalam yang dihadapi manusia. Dengan begitu tafsir menjadi kebutuhan yang amat penting.
Di dalam buku ini, penulis mengangkat sebuah model tafsir yang disampaikan oleh KH. Ahmad Fauzi Sirran di audio dengan merumuskan dua hal pokok, yaitu pembentuk pemikiran tafsir KH. Ahmad Fauzi Sirran di audio dan kontekstualisasi pemikirannya. Hal ini dimaksudkan bahwa pemahman terhadap ayat al-Quran tidak lepas dari latar belakang mufasir, serta orientasi pemikirannya yang mampu menjawab problem sosial dengan melalui pendekatan terhadap petunjuk yang ada dalam al-Quran.
Adapun pembentuk pemikiran KH. Ahmad Fauzi Sirran terhadap penafsiran ayat-ayat al-Quran tidak lepas dari latar belakang mufasirnya. Baik dari pendidikan, keturunan (nasab) maupun budaya yang mengelilingi mufasir. kontekstualisasi pemikiran KH. Ahmad Fauzi Sirran terhadap al-Quran di audio, adalah merupakan interpretasi dari pemahaman ayat al-Quran yang kemudian dikontekstualisasikan ke dalam kehidupan sosial. KH. Ahmad Fauzi Sirran di dalam tafsirnya menjadikan al-Quran sebagai kitab petunjuk bagi setiap problem sosial. Hal ini kemudian diarahkan kepada konteks sosial yang meliputi, kritik terhadap sosial, perenungan terhadap ayat-ayat kauniyah.Sehingga dari kedua aspek ini KH. Ahmad Fauzi Sirran merefleksikannya ke dalam naungan-naungan al-Quran sebagai upaya membangun kesadaran terhadap sosial-masyarakat.
References
Khumaidi Ahamad, “Efisiensi Pengajaran Tafsir Al-Quran Di Pondok Pesantren Raudhatul Hasaniyah”, Artikel, Mojolegi Gading Probolinggo, 2015
Setiawan Benni, “Al-Quran Sebagai Teks Terbuka : Meneguhkan Nilai-Nilai Kemanusiaan Dalam Al Quran”, Artikel, MKU-UNY, 2017
Jurnal dengan judul “Tafsir Al-Quran Di Madura : Periodisasi, Metodologi Dan Ideologi”,yang ditulis oleh Ulfatun Hasanah, Unisa, Jakarta, 2019
Ramdhani Fawaidur, Tafsir Al-Quran Bahasa Madura, jurnal, Uin Sunan Ampel Surabaya, 2019
Supryanto, “Kajian Al-Quran Dalam Tradisi Pesantren”, Jurnal, IAIN Surakarta 2016
Hairul Moh. Azwar,”Telaah Tafsir Firdaus Al Na’im Karya Thaifur Al Maduri”, jurnal, Uin Syarif Hidayatullah, 2017
Masd Abdul Karim i, “Kajian Tafsir Jalalain Karya Imam Jalaluddin Al Mahally Dan Imam Jalaluddin Al Mahally”, Jurnal, STAIN Kudus, 2016
Fadlal Kurdi, “Studi Tafsir Jalalain Di Pesantren Ideologisasi Aswaja”, Jurnal, IAIN Pekalongan, 2016
Siroj Said Aqil, Tasawuf Sebagai Kritik Sosial,(Bandung: Mizan Pustaka, 2006
Rosa Mohammad Andi, “Prinsip Dasar Dan Ragam Penafsiran Kontekstual Dalam Kajian Teks Al-Quran Dan Hadis Nabi Saw”Jurnal, IAIN Sultan Maulana Hasanuddin, Banten , 2015
Syukri Ahmad, “Metodoslogi Tafsir Al-Quran Kontemporer Dalam Pemikiran Fazlurrahman”, Jurnal, IAIN STS Jambi, 2005
Al Khatthan Manna’, “Mabahits Fi Ulumil Quran”, Beirut : dar al Kutub al Ilmiyah, 1994
Az Zahabi Muhammad Husain, “Al Tafsir Wal Mufassirun”, Kairo : Maktabah Wahbah, 1995, jilid 1
Az Zarkasyi, “ Al Burhan Fi Ulumil Quran”, (kairo, Dar Al Turats, t.t), Jilid 3, 2002
Sultoni Yahya, “Aktualisasi Teks Al Quran, Likulli Zaman Wal Makan”, Skripsi, IAIN Progo, 2018
Nawawi M. Ali Hasan dan Rif’at Syauqi, “Pengantar Ilmu Tafsir ”, Jakarta Bulan Bintang, 1988
Setyawan Benni, “Al-Quran Sebagai Teks Terbuka, Mengukuhkan Nilai Kemanusiaan Dalam Al Quran”, Artikel, MKU-UNY, 2007
Ikhsan Moh, “Tafsir Kontekstual Al Quran, Telaah Atas Metodologi Tafsir Fazlurrahman”, jurnal, STAIN Sultan Qaimuddin Kandari, 2008
as Shiddiqy Teongku Muhammad Hasby, “Sejarah Dan Pengantar Ilmu Al-Quran &Tafsir”, (Semarang : PT. Pustaka Rizki Putera, 2009
Hasbiyallah Muhammad, “Paradigma Tafsir Kontekstual, Upaya Membangun Nilai-Nilai Al Quran”, jurnal, Studi Al-Quran Dan Hadits, UIN Sunan Kalijaga 2018
Izzan Ahmad, “Metodologi Ilmu Tafsir”, Jurnal, Bandung Tafakur, 2011
Zulfikar Eko, “Historitas Perkembangan Tafsir”, Jurnal, IAIN Tulungagung 2019
As Shaleh Subhi, “Membahas Ilmu-Ilmu Al Quran”, (Jakarta, Pustaka Fisrdaus, 1999
Subhan Muhammad, “Sejarah Perkembangan Tafsir Dan Metode Penafsiran Al Quran”, Jurnal. IAIN Sunan Kalijaga, 2009
Idris Syarif, “Sejarah Perkebangan Ilmu Tafsir”, Jurnal, Universitas Muhammadiyah Kupang, 2019
Muhibuddin, “Sejarah Singkat Perkembangan Tafsir Al Quran”, Jurnal, UI As Syafiiyah Indonesia, 2007
Ramdhan Fawaidur i “Tafsir Al-Quran Bahasa Madura, Mengenal Tafser Sorat Yasin (Bhahasa Madura)karya Muhammad Irsyad”, Artikel, UIN Sunan Ampel Surabaya 2019
Nazaruddin Muhammad Indra, “Kajian Tafsir, Analisis Terhadap Tafsir Tamsiyat Al Muslimin Fi Tafsir Kalam Rabb Al Alamin”, Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah, 2007
Yasin Haidi, “Mengenal Metode Penafsiran Al Quran”, Artikel, Tahzib Al Akhlak, UIA Jakarta, 2020
Sudirman, “Corak Dan Metode Penafsiran Al Quran”, Artikel, UIN Malang, 2019
Syukur Abdul, “Metode Tafsir Al-Quran Komprehensif Persepektid Abdul Hay Al Farmawi”, Jurnal,STIU al Mujtama Pamekasan, 2020
Sama’un, “Epistemology Tafsir Kontekstualn: Analisis Teori Hirarki Terhadap Ayat-Ayat Al Quran”, Tesis, UIN Sunan Ampel, 2019
Muhammad Hasbiyallah, “Paradigma Tafsir Kontekstual, Upaya Membumikan Nilai-Nilai Al Quran”, Jurnal, UIN Sunan Kalijaga, 2018
Zaprulkhan, “Teori Hermeneutika Al-Quran Fazlurrahman”, Jurnal, STAIN Bangka-Belitung, Vol,1 No, 1.2017
Rosa Muhammad Andi, “Prinsip Dasar Dan Ragam Penafsiran Kontekstual Dalam Kajian Teks Al-Quran Dan Hadis Nabi Saw”, Jurnal, IAIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, 2015
Ikhsan Muhammad, “Tafsir Kontekstual Al Quran, Telaah Atas Metodologi Tafsir Fazlurrahman”, Jurnal, STAIN Sultan Qaimuddin Kediri, 2006
Al Qatthan Manna Khalil, “Studi Ilmu-Ilmu Al Quran” ter,Muzakir AS,(Bogor : Pustaka Litera Antarnusa 2010
Abd Ghani, “Analisis Urgensi Distansi Bagi Metode Kontemporer Tafsir Al Quran”, Jurnal, UIN Sunan Kalijaga, 2009
Susanti, “Jenis-Jenis Media Dalam Pembelajaran”, Jurnal, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, 2018
Nafisatuzzahro’, “Transformasi Tafsir Al-Quran Di Era Media Baru : Berbagai Bentuk Tafsir Al-Quran Audiovisual Di You Tube”
Nur Salim Bahauddin, “Ngaji Gus Baha’, Tafsir Jalalain Qs Al Kahfi : 01-07”, https://youtu.be/VSVzeh92hus. (17 Maret 2020).
Moh Azwar Hairul, “Tafsir Al-Quran Di Yuo Tube”, jurnal, IAIN Sultan Amai 2019
Fadhli Lukman, “Tafsir Sosial Media Di Indosesian”, Jurnal, Universitat Freiburg, 2016
Badri Khaeruman Sejarah Perkembangan Tafsir Al-Quran (bandung, pustaka setia, 2004,
Azra Asyumardi Sejarah Dan Ulumul Quran (jakarta : pustaka firdaus, 2013
Azis, “Metodologi Penelitian, Corak Dan Pendekatan Tafsir Al Quran”, Jurnal, Komunikasi Pendidikan Islam, Vol 5, No, 1 2016
U. Abdurrahman, “Metodologi Tafsir Falsafi Dan Tafsir Sufi”, Jurnal, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Jati, 2015
Alim Aisy Fattahul, “Kontekstualisasi penafsiran kh. Abd. Basith dalam tafsir surah yasin”, Skripsi, UIN Sunan Ampel, 2017
Suryadilaga Muhammad Alfatih, “Kontekstualisasi Hadis dalam Kehidupan Berbangsa dan Berbudaya”, dalam Jurnal Kalam, Vol. 11 No. 1, Juni 2017
Al Qurtubi Abu Abdullah Muhammad “Tafsir Al Qurthubi”, juz 1 2005
Siregar Zakaria, “Jihad Dalam Tafsir Tematik Alquran(Tafsir Maudhu’i Qs Al Furqan:52 DanAl Baqarah:217”. Jurnal, Volume 7 no.2, Wahana Inovasi, 2018
Al Sya’rawi, Muhammad Al Mutawally “tafsir al sya’rawi”Juz 1, 2005
Husain Muhammad, “Seputar Surah Al Furqan”, Jurnal. UIN Sunan Kalijaga, 2018
Umar Bin Ahmad Abul Qasim Mahmud Bin, “Tafsir Al Kassyaf”, Juz 3, Al Maktabah, 2015
Umar Bin Katsir Abul Fida’ Ismail Bin, “Tafsir Ibnu Katsir”, juz II, Al Fikr, 2005
Sayyid Quthub, Tafsir Fi Zhilalil Qur’an jilid. 5 Beirut: Dar as-Syuruk, 1993
Haris Fauzi Muhammad, “Lafaz Yang Bermakna Kekejian Dalam Al Quran”, Jurnal, IAIN Purwokerto 2020
Hasbiyallah Muhammad “Paradigma Tafsir Kontekstual, Membumikan Nilai-Nilai Al Quran”,Jurnal, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 2018
Syihab M. Quraisy, Membumikan Al Quran, Bandung, Mizan, 2013
Anwar Harles “Prinsip-Prinsip Khairu Ummah, Berdasarkay Surah Ali Imran Ayat 110”, Jurnal, Volume IV no 2, STAIN Palangka Raya 2012
As Suyuthi “Al Jami’ Al Shaghir”, Juz III, (Dar Al Kutb, 2002
Nurhayati, “formulasi pendidikan islam dalam qs. Ali imran ayat 110”, Jurnal, UIN Alauddin Makasar, 2017
Said Hari “metode tafsir ayat-ayat kauniyah(Studi Atas Tafsir Ayat-Ayat Semesta Sisi-Sisi al-Qur’an yang Terlupakan Karya Agus Purwanto)”. Skripsi, IAIN Surakarta, 2019
Abd al-Aẓīm al-Zarqānī Muḥammad „, Manāhil al-‘Irfān fī ‘Ulum al-Qur’ān, Juz II, Beirut: Dār al-Kutub al-„Arabī, 1995
Abd al-Raḥmān al Khālid „ -„Akk, Uṣul al-Tafsīr wa Qawā‘iduh, Beirut: Dār al-Naghāis, 1986
Al Baidhawi, “Tafsir Al Baidhawi” juz I, Beirut 2002
Published
Categories
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.